Ada Apa dengan Polinus dan ICCCM?
Polinus (Politeknik Indonusa Surakarta)dan ICCCM (International Cultural Communication Center) mengadakan pertemuan secara virtual pada hari Rabu, tanggal 1 Desember 2021. Pertemuan tersebut bertujuan untuk mengembangkan kerja sama akademik dan pendidikan. Dalam pertemuan tersebut dibahas masalah pendidikan program dual diploma.
Wakil dari Business Develompment Asian Team mengatakan bahwa ada satu bidang yang bisa berkolaborasi dengan Polinus yaitu otomotif. Akan tetapi, tidak menutup kemungkinan bahwa bidang-bidang lain juga bisa ikut berkolaborasi.
Sementara itu wakil dari Polinus, Bapak Onery Andy Saputra, M.Pd., menyatakan bahwa pihak Polinus ingin mengadakan kolaborasi dalam bidang kesehatan, seperti prodi farmasi dan rekam medis.Hal tersebut dilihat dari beberapa pertimbangan termasuk masalah finansial, kemampuan mahasiswa, dan jumlah mahasiswa yang terlibat.
Dalam keterangannya, Benjamin Leong Tack Khang, menyatakan bahwa bidang otomotif lebih banyak memiliki peluang di Tiongkok daripada bidang yang lain. Meskipun di Tiongkok juga ada bidang pengobatan yang berkaitan dengan bidang farmasi, masih perlu diselaraskan dengan pengobatan di Indonesia. Kolaborasi bidang kesehatan, khususnya farmasi dapat dilakukan secara online training dahulu untuk mengetahui keselarasan antara pengobatan di Tiongkok dan Indonesia.
Selain membahas masalah bidang yang akan dikolaborasikan antara kedua pihak, didiskusikan juga masalah rincian biaya yang akan dikeluarkan untuk kolaborasi program tersebut. Dalam pertemuan tersebut pihak ICCCM mengharapkan bidang otomotif diutamakan untuk mengikuti program tersebut. Selain itu, kolaborasi ini bertujuan untuk jalinan persahabatan bukan untuk bisnis sehingga kerja sama ini dapat berjalan dengan lancar.
